Bagi yang memperhatikan perangai khalayak dunia maya, kata-kata pada judul diatas termasuk yang lazim dipakai untuk bertukar komentar, khususnya komentar pertama dari sebuah tulisan. Kali ini saya memakai idiom tersebut, setidaknya menjadi simbolisme tulisan ini sebagai yang pertama di tahun 2011 yang penuh harapan. Pertamax, Gan..!
Tahun berganti. Berbagai harapan dilambungkan. Optimisme pada perubahan yang lebih baik tercermin dari histeria selebrasi pergantian tahun yang selalu meriah. Pun pergantian tahun yang baru saja dijalani. Kemeriahan tercipta di semua sudut dunia, juga di kampung-kampung kita yang beberapa diantaranya masih merana. Setiap tahun baru, dalam kondisi bagaimanapun, lebih identik dengan tawa dan ungkapan rasa bahagia.
Kalaupun ada yang tak terlalu bergairah menyambut pergantian tahun, mungkin saya salah satunya. Adapun biang keroknya adalah rumor pembatasan premium yang menurut kabar burung dan kabar ayam akan mulai dieksekusi pada awal tahun 2011. Mimpi buruk sebenarnya telah dimulai sejak gagasan pembatasan bensin dihembuskan kalangan istana pada medio tahun 2010. Namun rupanya segala macam dukun, tabib, pawang dan tukang santet tak sanggup mengubah arah kebijakan fiskal yang satu ini. Subsidi BBM harus ditekan, salah satunya dengan membatasi pemakaian bahan bakar bersubsidi bernama premium yang menjadi nafas kendaraanku setiap hari.
Well, pemerintah bermaksud membatasi pemakaian premium untuk mobil pribadi termasuk mobil pelat merah. Mengapa pemerintah sampai kalap hingga membatasi pemakaian premium? Usut punya usut, binatang langka bernama premium ini termasuk spesies bahan bakar bersubsidi. Harga yang 4500 seliter, pada hakekatnya murah karena subsidi. Menurut catatan tukang ramal togel, besarnya subsidi BBM pada tahun 2010 nyaris mencapai angka 100 triliun. Adapun menurut obrolan para pemulung, pemakaian premium sampai Desember 2010 mencapai 36juta kilo liter. Angka itu terdistribusi paling banyak ke mobil pribadi yakni sebesar 53 persen, menyusul sepeda motor 40 persen, angkutan umum 3 persen, dan angkutan barang 4 persen.
Kalangan berotak encer memaklumi langkah yang ditempuh pemerintah untuk menekan subsidi BBM. Nantinya premium hanya boleh digunakan diantaranya oleh kendaraan umum pelat kuning, roda dua dan nelayan. Toh, selama ini subsidi BBM (yang notabene banyak dinikmati kalangan borjuis) dirasa terlalu besar dibanding subsidi pangan rakyat miskin yaitu raskin. Pemerintah sudah menyusun Rancangan Peraturan Presiden (Perpres) soal pembatasan konsumsi BBM subsidi untuk diberlakukan di awal April 2011.
Yang membuat perut sedikit mual barangkali adalah ramalan tukang cabe yang memprediksi harga minyak dunia akan terus melambung hingga US$100 per barel. Jika itu benar terjadi, maka penjual bensin eceran akan membeli pertamax dari pom bensin senilai Rp. 8500 perliter. Lantas berapa anggaran rumah tangga kita untuk sebuah kata pertamax? Atau, akankah kita menjadi sopir angkot alias menukar mobil kita menjadi angkot demi menghindari kata pertamax? Sebuah mimpi buruk yang menjadi nyata bagi para pengguna premium.
Tahun telah berubah. Harapan terus dilambungkan. Namun apa daya, keputusan pemerintah telah bulat. Kita rakyat jelata hanya pantas menaati dengan sepenuh hati. Bila tak ada aral melintang, bila matahari belum terbit dari barat, April nanti kita akan seperti biasa membawa mobil kita yang nyaris kehabisan nafas ke SPBU-SPBU. Cuma bedanya, nanti kita akan berkata jujur, dengan kedua tangan dan kaki kita serta petugas SPBU sebagai saksi, mulut kita akan berbunyi: “Pertamax, Gan..!”
sumber gambar: archieve.kaskus.us ; iwanbanaran.wordpress.com ; schaid.multiply.com
pertamax ya gan hehehehehehhee………..waaaahhhh bangga nich menone pas bgt
Pertamax dah habis…
Jumlah pemakai sepeda motor akan makin banyak kalau pembatasan premium jadi dilaksanakan. Lihat aja Jakarta, rasanya jalanan juga sudah dipenuhi pengendara sepeda motor.
klo menurutku semua kebijakan pemerintah saat ini selalu tak efektif. Iya, niatnya pertamax untuk mobil pribadi, subsidi dikurangi mengingat justru banyak golongan borju yg menikmati subsidi bbm tersebut, tp (maaf), itu kan menurut pemikiran pemerintah, tp realita di lapangan, apa seperti itu, apa semuanya efektif?justru hanya mencekik rakyat, semua serba mahal..
gagal (Maaf) izin mengamankan PERTAMAX dulu. Boleh, kan?! deh. Btw, yang penting tetap optimis di tahun baru semoga apapun yang terjadi, semua makin baik.
pertamax lewat kelimax masih ada ;))
sapa nh yg menggagalkan PERTAMAXXX qu ???
salam pertamaxxx mas 😉
kalo dipikir2… sebanyak2nya minyak bumi tersimpan diperut bumi akan cepet habis juga ketika pemakaiannya terus meningkat.. dan kini memang terjadi pola konsumsi yang cenderung boros.. banyak bensin terbuang karena faktor gengsi, hiburan dsb.. gengsi pake mobil dan kendaraan pribadi.. padahal kalo semuanya sadar untuk menggunakan angkutan umum saya rasa bbm bisa dihemat dan harga mungkin bisa stabil pada akhirnya
bener Kang… mari kita kembali pada kehidupan yang lebih ramah pada alam semesta. mari kita perlakukan alam secara lebih bijak dan beradab.. thanks kunjungannya… salam sukses.
sedj
tunggu….tunggu..ini maksudnya pertamax minyak atau pertamax komeng???
maksud hati tadi saya juga mau tanya yang kayak gini, kok ternyata malah udah ada yang mendahului. gak jadi pertamaxxxx juga deh.., 😦
semoga tahun ini akan menjadi lebih baik lg ya…
Wah bahas pertamax nih..
Salam Pertamaaxxxzz Mas..
Setiap kebijakan, kayaknya selalu berdampak negatif bagi wong cilik …
Seperti saya, kalau kehabisan Pertamax ya terpaksa pakai bensin campur (Bensin campur surung) … 🙂
hehehe.. bensin campur dorong
ada juga pakai oli samping (kasih oli, sampingnya orang nuntun)
salam sukses..
Gila2an deh emg pemerintahan kita. Naikin harga seenak jidatnya. Kacau dah >,<
bismillah…semoga dengan berbagai kenaikan harga akibat kebijakan yang mungkin tidak sesuai dengan harapan hati rakyat, rakyat masih bisa tercukupi segala kebutuhannya…dengan keberkahan dan rejeki yang tidak disangka-sangka
Bismillah…semoga dengan kenaikan berbagai bahan kebutuhan pokok, yang diakibatkan oleh kebijakan pemerintah yang mungkin tidak sesuai dengan maksud hati rakyat…rakyat masih bisa tercukupi segala kebutuhanya, dengan keberkahan dan rejeki yang tidak disangka-sangka
Sebaiknya kebijakan ini disosialisasikan terus agar bisa berjalan efektif dan efisien.
Karena setiap kebijakan itu pasti sudah mengalami uji kelayakan dan kepatutan, untuk meningkatkan kesejahteraan bersama.
wah… saya gak dapet pertamax nih. hehe.
apapun keputusannya ini juga tergantung dari rakyatnya. Kalo rakyatnya cenderung boros, ya sama aja. Saya kira cara yang diberi pemerintah belum terlalu efektif. ini terlalu memberatkan banyak pihak. Ya.. tapi kita liat aja dulu deh.
ngomong2 apakabar pembangunan gedung DPR RI? Maju terus Indonesia naik sepeda yuuuuk?!
iya Bang…
gedung dewan bakal lengkap ada tempat pijat dan spa
biar anggotanya gak pada pijat plus di panti pijat
hehehe… thanks kunjungannya, salam sukses..
sedj
Sepertinya saya sependapat dengan komentar ajakan mas Ade Truna , naek sepeda yuk..hehe..
setuju banget..
bersepeda adalah sebuah kesadaran yang positif
lebih hemat energi, lebih ramah lingkungan
salam sepeda
sedj
saya juga setuju Pak,,
ayok bersepeda,,
salam pertamax Pak..
hem harusnya ini bisa menjadi tantangan buat para ilmuwan kita untuk menemukan kendaraan berbahan bakar alternatif… seandainya sampah bisa bahan bakat, wuih enak pasti yo
Semoga kebijakan pemerintah di masa mendatang bisa lebih berpihak kepada rakyat kecil. Dan juga berharap bisa ditemukan alternatif bahan bakar yang lenih aramah lingkungan
semoga harga minya dunia turun..nyiksa banget..
saya mah tetep premium walo bilangya pertamax gan hahaha
Wah kaskus gan hahaha
ya mungkin sudah waktnya kita menggunakan bensin pertamax.
kasihan orang kecil yang makai bensin premium. kasihan kehabisan. 😀
Sebenarnya saya ingin mulai beralih ke pertamax, gan… tapi belum semua spbu jualan pertamax 😦
Jadi sekarang enjoy dengan yang bersubsidi dulu, tanpa memikirkan harga cabe yang melambung, maklum, saya gak terlalu suka makan banyak cabe 😀
kan premium naik nanti pertamax diturunkan…
lebih irit tuh kayaknya 😛
(ngarep mode.on)
Semangat gan..
semoga BBM gak jadi naik 😀
GOOD NEWS!!!
A Fast Growing National English Language Consultant is hunting for :
1. ENGLISH TUTORS
Qualifications:
1. Competent, experienced, or fresh graduate
2. Proficient in English both spoken & written
3. Friendly, Communicative, & Creative
Placement :
=> Batam – Balikpapan – Samarinda – Makassar – Pekanbaru – Medan
Send you resume to : easyspeak.hunting@gmail.com as soon as possible.
Visit http://www.easyspeak.co.id for further information.
2. COURSE ADVISOR (MARKETING)
Qualifications:
1. Communicative, Persuasive, Creative
2. Having Experience
3. Able to work full time
Placement :
=> Batam – Balikpapan – Samarinda – Makassar – Pekanbaru – Medan
Send you resume to : easyspeak.hunting@gmail.com as soon as possible.
Visit http://www.easyspeak.co.id for further information.
3. STAF ADMIN
KUALIFIKASI DAN PERSYARATAN
Bisa computer ( Msoft word dan exel )
Bisa bahasa inggris ( pasif )
Friendly personality
Communicative and creative
Bisa bekerja full day
EMPLOYMENT BENEFITS
Berpenghasilan menarik
Pegawai tetap
career
Mendapat tunjangan JAMSOSTEK
Kirim lamaran anda ke
Jl. HOs Cokroaminoto No. 66 Block b, c, d Denpasar Bali
Telp: 0361-422335
Atau kirim ke
easyspeak.recruitment@gmail.com
4. FRONT OFFICER
KUALIFIKASI DAN PERSYARATAN
Bisa computer ( Msoft word dan exel )
Bisa bahasa inggris ( pasif )
Berpenampilan menarik
Friendly personality
Communicative and creative
Bisa bekerja full day
EMPLOYMENT BENEFITS
Berpenghasilan menarik
Pegawai tetap
career
Mendapat tunjangan JAMSOSTEK
Kirim lamaran anda ke
Gedung Graha Pena Lt. 5 Sute 510
Jl. Raya Batam Centre
telp: (0778) 460785
Batam
dan
Jl. HOs Cokroaminoto No. 66 Block b, c, d Denpasar Bali
Telp: 0361-422335
Denpasar – Bali
Atau kirim ke
easyspeak.recruitment@gmail.com
Saya jarang pertamax
baik di komen blog mau pun bensin beneran 😀
belanda kok bisa ya rakyatnya banyak pake sepeda..
jika dilihat dari data prosentase pemakai bbm bersubsidi,maka kebijakan tersebut punya niat yg baik,tp pemerintah sedikit lupa pemilik mobil pribadi khan bermacam2,tdk semua punya mobil mewah,begitu juga dg sepeda motor,kalau saja bisa dibuat aturan yg lebih detil,bedakan lagi dg jenisi/harga kendaraan atau tentukan dr tahun kendaraan.
jika mmg ingin membantu rakyat kecil kenapa tdk dilakukan pembatasan jumlah kepemilikan kendaraan mewah? Atau tetapkan pajak kendaraan mewah setinggi2nya.
Dalam hal ini saya masih melihat pemerintah mmg berusaha membantu rakyat kecil tetapi tetap mengutamakan kepentingan org2 kaya(diri mereka sendiri)
saya bukan orang kaya, tapi saya memakai pertamax untuk honda beat saya, alasannya sederhana, pakai premium honda beat saja suka mogok ditengah jalan
>,<'
Lha…aku sdh ke-39max, kalau disubsidi bisa menjadi berapa-max?
Mbuhlah…kayaknya ‘pokok’é’ subsidi BBM ditekan tapi SUBSIDI DARI PARA TKI HRS DITINGKATKAN…ARTINYA HARGA TKI HARUS MAKIN MURAAAHHH..!!!
Bagong akhirnya ngomel :
“MERDEKA KI RAMPUNGÉ KAPAN TO YOO??
setuju Kang Samin, subsidi BBM boleh dicabut. tapi perbaiki subsidi pupuk dan beras. rakyat kecil lebih berhak atas subsidi. bukan kalangan bermobil saja yg disubsidi.
manut manut tanda bingung sementara 😦
harga pertamax katanya mau naik ya?
beneran itu?
kalo ane dah berazzam..
motor baru, bahan bakar baru..
“PERTAMAX, agak malu Om make subsidi mulu..”
🙂
1. Sudah sejak di jakarta saya pake pertamax, karena mengikuti advice prefesional bengkel pinggir jalan –> harusnya pemerintah berterima kasih tuh ke bengkel.
2. Semoga kenaikan gaji bisa mengimbangi kenaikan harga pertamax.
3. Mulai pekan depan, saya pindah ke moda angkutan umum yaitu bus Jakarta-cimahi
_*Ketika Presiden Kalah di Pengadilan*_ di http://maknasahabat.wordpress.com
beneran bakalan nguras kantong nie … dipaksa pake pertamax… 😦
gak dapat pertamax asal tetep di pageone
salam semangat pak
ane pertamax lover gan..